Welcome to Manihatus Saniyah Bloggers

Jumat, 22 Oktober 2010

Seorang Sahabat

Sahabat....
Engkau bagai angin yang menyejukkan
Disaatku hancur dan penuh amarah
Kau berusaha tuk meredam emosiku
Tak pernah engkau mengeluh tentangku...
    Sahabat....
    Kau bagai penerang bagi diriku     
    Disaatku putus asa dengan hidup ini
    Dengan kerikil hidup yang kian tajam
    Kau berusaha menyadarkan diriku ini
       Sahabat....
       Betapa beruntungnya diri ini
       mempunyai penerang & penyejuk sepertimu
       Ku tak kan menyia-nyiakan sahabat sepertimu
       Karena ku ingin mengenangmu selalu...
                 Hai sahabatku.........

Sayangilah Kedua Orang Tua kita

 Dalam keseharian kita tak sepenuhnya kita mengetahui bagaimana dan apa yang kita lakukan.....terkadang kita tak sadar telah menyakiti hati seseorang,sadarkah kita apabila kita menyakiti hati ibu yang telah mengandung dan membesarkan kita,dalam siangnya ia selalu memikirkan anak2ny,dalam malamnya ia selalu berdoa agar Allah memberikan yang terbaik untuk anakny....ibu yang rela lapar demi anaknya agar mampu bertahan hidup walau dalam ekonomi yang pas-pasan,ayah yang berusaha membanting tulang agar anaknya bisa mendapat pendidikan yang layak dan bisa dijadikan penopang hidup kelak jika ia berhasil nanti....tapi mengapa kita tega merusak angan-angan mereka,kita dipercaya orang tua untuk sekolah  di negeri orang tapi mengapa kebanyakan dari kita mematahkan angan-angan mereka,meredupkan kebahagiaan yang mulanya bersinar cerah.....hilang karena ulah kita...terkadang disaat lelah kita membentak mereka,memukul ataupun menendang mereka yang mulai dimakan usia,karena mereka tak bisa memberikan uang lebih pada kita...sama-sama kita ketahui itu bukan hal yang baik,ingatlah kita semua "Ridho Allah tergantung pada Ridho Kedua Orang Tua"....oleh karenanya marilah kita sayangi dan kasihanilah mereka,rawat dan asuhlah mereka dikala mereka telah tua...jangan sekali-kali kita biarkan mereka hidup dengan kesendirian dan kesedihan dikala tua.
Trims.......